Sumber: Dokumen Pribadi |
Materi malam ini adalah materi terakhir di kelas KBMN PGRI Gelombang ke-28. Narasumber kita adalah Mukmin, S.Pd. seorang guru SMK 1 Kedungpring Lamongan sejak 1989 sampai sekarang. Narasumber kita memiliki panggilan Cak Inin.
Moderator
membuka acara terakhir malam ini dengan sebuah quote dari mujahid mesir, Sayyid Qutb.
"Satu peluru hanya mampu menembus satu kepala,
tetapi satu tulisan bisa menembus ribuan dan
bahkan jutaan kepala"
Menurut
moderator yang dimaksud Sayyid Quth tersebut adalah bahwa pengaruh tulisan itu
luar biasa besar dan luas. Lihat saja buku Ihya Ulumiddin karya Imam Alghazali,
buku yang terbit lebih seribu tahun yang lalu itu hingga kini terus dibaca dan
mempengaruhi orang.
Moderator
menambahkan bahwa kita patut besyukur karena malam ini adalah puncak pencapaian
belajar menulis di gelombang 28.
Pertemuan ke-30, ibarat puasa, ini puasa terakhir dan besoknya kita
lebaran. Lebaran penuh kebahagiaan karena
memanen segala kebaikan di kelas belajar menulis yang penuh hikmah dan pelajaran.
Cak
Inin merupakan alumni KBMN PGRI
Gelombang ke-8. Awal mula Cak Inin mendirikan penerbitan buku adalah
dari pelatihan KBMN PGRI, dimana ketika membuat buku Solo ada seorang teman KBMN
dari Bengkulu yang meminta untuk diterbitkan bukunya oleh percetakan milik Cak
Inin yang bernama Kamila Press.
Cak
Inin menceritakan mengenai perjalanan ia mendapatkan ijin atau sertifikat untuk memiliki usaha penerbitan dan kemudian
mendaftarkan ke Perpusnas untuk dapat menerbitkan buku yang ber-ISBN.
Pasang
surut usaha pun dirasakan oleh Cak Inin. Ketika bulan September 2022 pernah
terjadi krisis ISBN, banyak penerbit Indie yang sudah lama tidak mendapatkan
ISBN, karena beberapa permasalahan, yaitu membludaknya permintaan nomer buku
ISBN, sehingga terjadi seleksi, buku-buku yang menulis bersama atau nubar pun akhirnya juga tidak
dapat di ISBN-kan. Ada beberapa kasus yang menjadi isu saat itu, yaitu:
- Buku yang
mendapat ISBN ternyata tidak di cetak oleh penerbit.
- Ketika
dicetak hanya dicetak 5 buku oleh penerbit.
- Bukunya
hanya berisi kegiatan-kegiatan di sekolah-sekolah.
- Kemudian
penerbit tidak menyetorkan 2 buku ke Perpusnas, karena ini merupakan syarat
dari Perpusnas untuk penerbit yang mengajukan nomer ISBN.
- Aturan baru bahwa penerbit arus memiliki web berbayar, bukan blog gratis, berlaku untuk penerbit yang mengajukan nomer ISBN. Tetapi saat itu banyak penerbit yang hanya menggunakan blog unutk menjalankan usaha miliknya.
Syarat-syarat
mengajukan nomer buku Ber-ISBN, adalah sebagai berikut:
a. Cover
buku
b. Permohonan
ISBN Buku ke Perpusnas Nasional oleh penanggung jawab penerbit (Direkturnya)
c. Surat
Pernyataan Keaslian Karya bermaterei 10.000 dan ditandatangani penulis
mengetahui penanggung jawab penerbit dg stempel peberbit
d. Naskah
buku yg sudah dilayout bentuk PDF lengkap atau utuh satu buku harus diberi
WATERMAK berupa nama judul buku dan peberbit.
Jika
ditolak oleh Perpusnas untuk penerbitan nomer ISBN maka akan dianjurkan unutk
menggunakan QRCBN.
Menurut
Narasumber ada lima tahapan cara menulis dan menerbitkan buku, yaitu sebagai
berikut:
1. Prawriting
a. Tahap
awal penulis mencari ide dengan peka terhadap sekitar (Pay attention)
b. Penulis
hrs kreatif menangkap fenomena yang terjadi di sekitar untuk menjadi tulisan.
c. Penulis
banyak membaca buku
2. Drafting
Penulis mulai membuat Draf (outline buku/ daftar isi buku)
sesuai dengan apa yang disukai (pasion): artikel, cerpen, puisi, novel dll.
3. Revisi
Setelah naskah kita lakukan revisi naskah
(tulisan mana yang baik dicantumkan, naskah mana yang perlu dibuang, naskah
mana yg perlu ditambahkan)
4. Editing/Swasunting
Penulis melakukan pengeditan. Hanya memperbaiki berbagai
kesalahan tanda baca, kesalahan pada kalimat sebelum masuk penerbit (PUEBBI).
5. Publikasi
Jika tulisan Anda yg berupa naskah buku sudah yakin maka
Anda memasuki tahap Publikasi atau penerbitan
buku
Narasumber
menjelaskan, syarat-syarat penerbitan di KAMILA PRESS LAMONGAN yang saat ini
beliau kelola adalah sebagai berikut:
1. Kirimkan
naskah lengkap
a. mulai
judul,
b. kata
pengantar,
c. daftar
isi, naskah,
d. daftar
isi,
e. daftar
pustaka,
f. biodata
penulis dengan fotonya, dan synopsis.
2. Ketik A5 ukurannya 14,8 x 21 cm, spasi 1,15 ukuran
fon 11 dan margin kanan 2 cm, kiri 2 cm, atas 2 cm dan bawah 2 cm. Gunakan
huruf Arial, calibri atau Cambria dan
masukkan dalam 1 file kirim ke WA sy atau email gusmukminin@gmail.com.
Sumber: Cak Inin, Kamila Press |
Luar biasa Bu Dyah Gercep..mantap buku solonya siap terbit Bu Dyah
BalasHapusLuar Biasa Keren banget,..Salam Literasi, Mayor Nani
BalasHapusAahh dikau F1.... kereeen!
BalasHapusluar biasa bu diah bagus
BalasHapus