OPENING CEREMONY KBMN PGRI KE-28

Resume ke-0

Gelombang 28

Tanggal 07 Januari 2023

Tema Belajar membuat resume dari hasil Opening Ceremony

Narasumber OmJay dan OmIan

Apa sih KBMN PGRI?

KBMN kepanjangan dari Kelas Belajar Menulis Nusantara yang diselenggarakan oleh PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia). Yang ternyata sudah berjalan sampai angkatan ke-28.

Apa saja yang mereka lakukan pada kegiatan ini?

Tentu saja seperti pelatihan pada umumnya, peserta akan menerima materi mengenai "Belajar Menulis dan Cara Menerbitkan Buku" dari para Narasumber yang sudah tersohor. Kami para peserta KBMN akan mendapatkan materi-materi tentang menulis dan menerbitkan buku selama kurang lebih 30x pertemuan atau 2,5 bulan.

Wow lumayan lama yah, tapi untuk menghasikan sebuah buku memang diperlukan proses yang sangat panjang karena ide tidak datang begitu saja, apalagi seperti saya yang masih awan dalam hal menulis. Masih harus belajar pelan-pelan. Banyak hal yang belum saya tau tentang menulis, yang saya tau hanya satu hal...saya senang mengeksepresikan diri dengan tulisan 😄

Dari materi yang disampaikan narasumber nanti, kami akan belajar membuat resume yang akan kami tuliskan di Blog pribadi. Kemudian para mentor akan mengkoreksi dan menilai apakah sejauh ini kami sudah memahami materi atau belum.

Penggunaan Blog pribadi untuk memudahkan peserta dalam mengekspresikan diri, sehingga tidak akan dianggap plagiat jika seandainya dalam satu malam tiba-tiba banyak yg mengupload tulisan mengenai tema yang sama 😂

Peserta wajib membuat resume dari materi narasumber yang kemudian harus dikumpulkan melalui form yang telah disediakan oleh panitia, jangan lupa share juga ke group WA biar lebih afdol, dan yang tak kalah penting harus saling berkunjung antar blog untuk memberi komentar.

Apa sih yang kita dapat dari KBMN PGRI?

yang jelas kita bisa mendapatkan sertifikat 64 JP, Buku Solo, Buku Antalogi dan yang penting ilmu yang bermanfaat 😇

Sampai sekian resume saya mengenai Opening Ceremony KBMN PGRI ke-28.

Salam literasi, jangan lupa ekspresikan diri dengan tulisan.